Dalam pengaplikasiannya begonia dapat diperbanyak melalui stek batang, stek pucuk, dan stek daun, serta pemisahan anakan dan perbanyakan umbi. Berikut beberapa cara perbanyakan secara vegetatif yang umum dipraktekan.
Stek Batang Atau Pucuk Dengan Media Padat
Siapkan batang begonia sepanjang kurang lebih 30 cm. Dari situ batang dapat dibagi 2-3 bahan perbanyakan di masing-masing 10-15 cm, tergantung ruas tunas tanaman.
Potong melintang batang, 0.5-1 cm dibawah ruas. Sisakan 2-3 daun teratas saja untuk mengurangi penguapan. Gunakan pisau steril sebagi alat bantu potong.
Siapkan pot berisi media tanaman sesuai kebutuhan. Siram secukupknya.
Oleskan zat perangsang akar (misalkan Rapid root plus) pada bekas potogan.
Tanam 2-3 bagian pucuk dan potongan batang lain pada media agar tampak rimbun.
Tempatkan di lokasi teduh. Dalam 15-30 hari tanaman akan tampak mulai segar kembali.
Stek Batang Atau Pucuk Dengan Media Air
Siapkan sosok begonia sehat yang hendak diperbanyak.
Potong bagian ruas tanaman. Pastikan di bagian atas bahan tanaman masih terdapat ruas tunas lain.
Rendam potongan dalam air bersih di gelas mineral. Pastikan tinggi air tak mencapai ruas atau daun.
Letakan atau gantungkan wadah di tempat teduh. Usahakan air dalam posisi stabil.
Pindahkan hasil stekan ke dalam pot atau polybag bermedia padat bila akar telah terbentuk.
STEK DAUN
Cara perbanyakan dengan stek daun kerap diterapkan pada begonia yang memiliki daun tebal dan mengandung banyak air, seperti Begonia rex. Stek daun dapat dilakukan dengan menggunakan irisan daun atau daun utuh.
Tahap Menggunakan Irisan Daun
Siapkan daun dari tanaman yang sehat dan tumbuh normal.
Potong daun mulai dari pangkal menjadi 4-5 bagian membentuk segitiga.
Pastikan terdapat pembuluh daun di setiap potongannya.
Tanam potongan pada media dengan posisi agak miring.
Dalam kurun waktu 2-3 minggu akan tumbuh tunas-tunas dari pangkal daun.
Perlahan irisan daun akan layu. Pindahkan tunas satu persatu ke dalam pot.
Tahap Menggunakan Daun Utuh
Potong daun di bagian tangkai daun. Sisakan panjang tangkai 4-5 cm.
Tanam daun ke dalam wadah berisi media. Lalu tutup dengan plastik transparan. Untuk menjaga kelembabannya, siram media sesekali waktu.
Buka plastik jika tunas sudah tumbuh di bagian pangkal daun. Pindahkan ke pot bila tunas sudah kuat.
Hasil anakan dari stek daun jika penyetekan daun berhasil, anakan akan muncul dari ujung pangkal daun dengan jumlah cukup banyak. Seiring bertambah banyak dan tumbuh suburnya daun muda, lambat laun irisan daun setekan akan melayu. Lekas pecah dan pindahkan anakan ke pot plus media yang sesuai.
Baca Juga :
Cara Menanam Begonia Dengan Metode Generatif
Terima kasih untuk edukasinya, sangat bermanfaat dan juga kereen..
BalasHapusBenar infonya sangat bermanfaat 🙏🏻👍✔️
HapusKebetulan saya juga punya bunga ini. Ada 2 macem
BalasHapus1. Begonia yang daunnya warna ijo
2. begonia yang daunya warna merah agak ungu.
Kebetulan juga saya lagi pengen nyoba perbanyak n bingung gimana caranya.
Eh,
pas kebettulan googling dapet infonya di blog ini.
Terima kasih. akan segera saya coba.
Salam hangat dari spraklepush.com yah....
Saya berkali kali nyoba koq gagal.daunnya pada busuk sebelum tumbuh tunas baru
BalasHapustrima kasih tipsnya
BalasHapusTerima kasih atas infonyanfonya, kini saya tau cara menanam Begonia yg benar dan baik👍🙏🏻✔️✔️✔️
BalasHapusTerimakasih atas berbagi ilmunya...sangat bermanfaat..
BalasHapusTerimakasih info dan ilmunya
BalasHapus... InsyaaAlloh saya akan coba
Pagi mohon penjelasan nya saya sdh mencoba bebera kali stek irisan daun begonia mohon maaf daun nya busuk semua mohon penjelasan nya terimakasih
BalasHapusterimakasih untuk infonya
BalasHapus